Mencegah Iritasi pada Bayi

Sadarkah bunda kalau kulit ananda berbeda dengan kulit orang dewasa ? Kulit anak kecil, terutama bayi tiga kali lebih tipis daripada kulit orang dewasa sehingga memerlukan perawatam khusus agar terhindar dari iritasi atau gatal-gatal. Berikut ini adalah tips yang bisa bunda lakukan untuk merawat kulit si kecil agar terhindar dari iritasi:

1. Menghindari kontak dengan detergen atau sabun yang keras
 Dalam memilih sabun buat si kecil, bunda harus ekstra hati-hati, sebab bahan kimia yang terlalu banyak terkandung dalam sabun bayi bisa membuat kulit bayi gatal-gatal dan kemerahan. Bunda harus bisa memilih dan memilah sabun yang lembut dan aman bagi kulit si kecil. Selain itu, hindari juga penggunaan detergen yang berlebihan ketika mencuci baju si kecil. Alangkah baiknya jika baju si kecil dicuci dengan menggunakan detergen khusus yang lembut.

2. Menghindari gesekan yang terlalu sering dengan pakaian atau kain
 Baju/pakaian merupakan salah satu benda yang paling sering memiliki kontak dengan kulit si kecil. Oleh karena itu bunda harus memberikan pakaian yang lembut dan longgar saat dipakai agar mengurangi iritasi yang mungkin timbul karena adanya gesekan antara kulit dengan baju yang dipakai.

3. Menjaga kulit agar tetap lembab
 Kulit yang terlalu kering, merupakan salah satu penyebab iritasi pada kulit si kecil. Karena kulit bayi sangat mudah menjadi kering, bunda harus  selalu menjaga kelembaban kulitnya agar tak mengalami iritasi. Salah satu cara untuk menjaga kelembaban kulit si kecil adalah dengan menggunakan baby lotion yang memiliki fungsi yang sama seperti pelembab bagi kulit orang  dewasa.

4. Menghindari sinar matahari yang berlebihan
 Sinar matahari yang berlebihan bisa menyebabkan kerusakan permanen pada kulit si kecil. Oleh karena itu sebaiknya si kecil sebisa mungkin dihindarkan dari terik sinar matahari terutama pada siang hari. Apabila bunda ingin memperkuat tulang dan menambah kandungan vitamin D bagi si kecil, diperbolehkan mengajaknya untuk berjemur, tapi di pagi hari yaitu pukul 07.00 - 08.00

5, Menghindari kontak langsung dengan bahan yang menyebabkan alergi/iritasi
Tanpa Bunda sadari, urin, feses, air liur, keringat, ASI, dan sisa makanan ternyata juga bisa menyebabkan iritasi padasi kecil. Segera bersihkan semua kotoran ini ketika menempel pada kulit, dan gantilah popoknya secara teratur sehingga memperkecil peluang terjadinya iritasi.

(dari berbagai sumber)